Central Auditory Processing Disorders

Abstract

Latar Belakang: Central Auditory Processing Disorder (CAPD) merupakan gangguan pemrosesan informasi auditorik di tingkat sistem saraf pusat yang tidak disebabkan oleh gangguan pendengaran perifer. Kondisi ini dapat terjadi pada berbagai usia dan berdampak signifikan terhadap kualitas hidup pasien. Pengetahuan dan penanganan CAPD masih menjadi tantangan, khususnya dalam praktik klinis THTBKL. Tujuan: Artikel ini bertujuan untuk merangkum literatur ilmiah terkini mengenai definisi, patofisiologi, diagnosis dan tatalaksana CAPD. Metode: Review ini dilakukan dengan menelusuri literatur dari database PubMed, Scopus, dan Google Scholar selama 10 tahun terakhir, menggunakan kata kunci “Central Auditory Processing Disorder”, “auditory processing”, “diagnosis dan tatalaksana CAPD”. Hasil: CAPD merupakan gangguan yang kompleks dan heterogen, dengan manifestasi klinis yang beragam. Diagnosis memerlukan evaluasi multidisiplin dan penggunaan tes audiologi khusus. Pendekatan terapi meliputi intervensi auditori langsung, strategi kompensatorik, serta modifikasi lingkungan belajar. Peran dokter THTBKL penting dalam menyingkirkan gangguan perifer serta mengarahkan pasien ke diagnosis dan terapi yang tepat. Kesimpulan: CAPD adalah kondisi yang penting untuk dikenali dalam praktik THTBKL karena dapat mengakibatkan berbagai disfungsi pemrosesan suara. Diagnosis dini dan pendekatan multidisiplin dapat meningkatkan hasil jangka panjang pasien.