Pengaruh Junk Food dan Fast Food terhadap Kejadian Obesitas pada Anak
Abstract
Obesitas merupakan masalah Kesehatan serius yang sering terjadi pada kelompok usia anak-anak, remaja, bahkan dewasa. Obesitas berasal dari bahsa latin ob yang berarti ‘akibat dari’ dan esum yang diartikan ‘makan’. Menurut WHO obesitas adalah suatu keadaan terjadi penimbunan lemak tubuh secara berlebihan. WHO tahun 2014 merilis data terdapat 10,6 juta anak didunia menderita obesitas, hal ini naik dua kali lipat dari tahun 1990. Obesitas pada anak dapat menggagu Kesehatan seperti gangguan tidur, pertumbuhan tulang, henti nafas saat tidur, dan pematangan dini seksual. Factor resiko terjadinya obesitas pada anak adalah kebiasaan mengkonsumsi junk food dan fast food. Fast food merupakan jenis makanan tinggi kalori dan tinggi lemak yang praktis dan mudah untuk disajikan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Gorontalo terhadap 272 responden didapatkan hasil yang signifikan antara konsumen junk food dan kejadian obesitas. Banyak nya anak-anak yang mengkonsumsi junk food dan fast food didasari oleh berbagai factor seperti pemahaman yang terbatas tentang makanan sehat, dampak dari mengkonsumsi makanan junk food, dan kurangnya peran serta orang tua dalam mengawasi apa yang anaknya makan.